PILAR ARCHITECTURE ISLAM 5




                                                                     Die Al Hambra 2

Dalam bangunan Alcazaba di Al Hambra tidak banyak yang tersisa tetapi ada dinding benteng dan beberapa menara. Yang paling tinggi yang merupakan Torre de la Vela. Sebuah tangga sempit mengarah ke dek atas dengan pemandangan panorama yang indah , Di sini, salib dan bendera Reconquista didirikan di tahun 1492  Salah satu dari banyak ruang bawah tanah dari masjid Al Hambra yang terletak di dalam dinding timur  Alcazaba, posisinya di bawah tanah. Jadi kalau dilihat landscape bangunannya Alcazaba ada diatas, sedangkan al Hambra persis dibawah alcazaba.

Kisah bangunan Al Hambra yg pertama mengacu pada Manuskrip abad ke 8 ketika "al-Qal'at al-Hamra" diciptakan. Istilah Al-Qal'at al-Hamra dalam bahasa arab berarti "benteng merah"  karena bangunan itu memang di bangunan dengan ubin merah di atas bukit Sabika. Pada tahun 1237, oleh Muhammad I, yaitu seorang moslem pertama pendiri dinasti Nasrid, bangunan itu kemudian berubah menjadi benteng dengan konstruksi Alcazaba.

Selama pemerintahan Nasrid, Alcazaba adalah landscape kebun Generalife, dari Istana Comares dan Patio dari Lions. konstruksi landscape ini masih penuh dengan model Islamic landscape garden dengan suasana perbukitan yg tinggi layaknya sebuah bangunan benteng.

Pada tahun 1492, kerajaan Katolik menaklukkan kota Granada dan Al Hambra berubah menjadi gereja didalam istana kerajaan. Pada tahun 1527, yaitu zaman renaisance, Charles V membangun Istana  dengan menghancurkan bagian dari arsitektur Moor kuno Alhambra yang menjadi ciri architecture Islam. Inilah titik paling gelap sejarah Al Hambra dalam sejarah.

Ketika  Napoleon menaklukkan Spanyol, di mana Al Hambra digunakan sebagai barak barak pasukan oleh Napoleon dan hampir hancur, halaman di mana ada air mancur, kolam, pohon-pohon dan bunga-bunga juga sangat tidak terawat dg baik. Padahal Istana nasrid adalah kunci masa kejayaan architecture Islam termasuk disana trdapat bangunan Patio de los Leones yang berarti Pengadilan Lions dalam bahasa Perancis, sebuah teras yang dikelilingi oleh 124 kolom marmer dan air mancur yang ditengah tengahnya ada  patung marmer beruang dengan simbolis 12 singa yang meludah seperti air mancur.

Akhirnya, pada tahun 1527 oleh Raja Charles V untuk merayakan kemenangan Kristen atas Islam. Maka dibangunlah sebuah Fitur penting di istana ini, sebuah pilar yang menandakan mulainya architecture kristen khususnya tema tema landscape Renaissance dengan membangun halaman seluas 30 meter dengan diameter dan lengkungan yang ganda.


Comments

Popular Posts